Doa untuk Bayi yang Baru Lahir, Kumandangkan Adzan-Iqomah dan Doa-doa Berikut Ini

JAKARTA, iNews.id - Doa untuk bayi yang baru lahir perlu untuk diketahui setiap muslim. Doa ini penting untuk dipelajari kemudian diamalkan untuk menyambut kelahiran bayi ke dunia.
Kelahiran merupakan sebuah anugerah sekaligus amanah yang diberikan Allah SWT kepada setiap orangtua. Momen lahirnya bayi yang telah dikandung sang ibu selama 9 bulan pasti menjadi peristiwa yang membahagiakan sekaligus mengharukan bagi setiap orangtua.
Dalam tradisi dan syariat Islam, ada rangkaian dzikir dan doa yang perlu dilakukan ketika bayi baru lahir. Doa tersebut dimaksudkan agar anak yang lahir senantiasa sehat, dilindungi dari gangguan setan, menjadi anak soleh dan solehah serta selalu dalam ketaatan.
Dikutip iNews.id dari laman resmi Islam NU dan Duta Dakwah, dzikir dan doa untuk bayi yang baru lahir utamanya dilakukan oleh sang ayah atau wali dari laki-lakinya.
Dirangkum oleh Sayyid Muhammad bin 'Ali al-Tarimi dalam al-Wasail al-Syari'ah fi al-Adzkar al-Nafi'ah wa al-Aurad al-Jami'ah, berikut adalah rangkaian dzikir dan doa untuk bayi yang baru lahir.
Dalam tradisi islam, setiap orangtua atau wali diwajibkan untuk mengumandangkan adzan dan iqomah pada bayi yang baru lahir. Adzan dikumandangkan pada telinga sebelah kanan bayi, sementara iqomah dilafalkan pada telinga sebelah kiri.
Hal itu bertujuan agar kalimat pertama yang didengar bayi di dunia adalah kalimat toyyibah. Bayi diingatkan pada kesaksian pertamanya ketika masih dalam bentuk ruh dan pertama kali diciptakan sekaligus dituntun untuk bersyahadat.
Setelah mengumandangkan adzan dan iqomah, dilanjutkan dengan pembacaan doa berikut ini di telinga sebelah kanan bayi.
للهم اجْعَلْهُ بَارًّا تَقِيًّا رَشِيْدًا وَأَنْبِتْهُ فِي الْإِسْلَامِ نَبَاتًا حَسَنًا
"Allâhumma J'alhu bârran taqiyyan rasyîdan wa-anbit-hu fil islâmi nabâtan hasanan."
Artinya: Ya Allah, jadikanlah ia (bayi) orang yang baik, bertakwa, dan cerdas. Tumbuhkanlah ia dalam islam dengan pertumbuhan yang baik.
Setelah membaca doa di atas, dilanjutkan dengan membacakan surat Al-Ikhlas kemudian Al-Qadr pada telinga sebelah kanan bayi. Setelah, membacakan surat Ali Imran ayat 36 di telinga sebelah kanan sang anak yang berbunyi sebagai berikut.
وَإِنّي أُعِيذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ
Wa innii a'uudzu bika wa dzurriyyatahaa minasy syaithaanir rajiim
Artinya : “Aku memohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau dari pada setan yang terkutuk.” (QS Ali Imran :36).